MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD) DESA TANGGUNGHARJO TAHUN 2024

Desa Siaga merupakan desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan, bencana dan kegawatdaruratan kesehatan secara mandiri. Tujuan pengembangan Desa Siaga adalah terwujudnya masyarakat desa yang sehat, peduli dan tanggap terhadap permasalahan kesehatan di wilayahnya. Salah satu kegiatan pokok Desa Siaga yaitu perencanaan partisipatif yang di laksanakan melalui kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD).
MMD adalah kegiatan untuk menentukan urutan prioritas masalah dan sebab masalah, upaya pencegahan masalah dengan memanfaatkan potensi yang ada, dan akhirnya menyusun rencana kegiatan operasional untuk mencegah dan mengatasi masalah kesehatan, bencana dan kegawatdaruratan kesehatan di desa, sebagai bagian penting dalam rencana pembangunan kesehatan desa.
Desa Tanggungharjo baru-baru ini telah melaksanakan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) yang bertujuan untuk menggali sejauh mana tingkat kesehatan dan kepedulian masyarakat Desa tentang Kesehatan.

Pertemuan  MMD dihadiri oleh perwakilan warga desa, kader, tokoh masyarakat, Tim Desa Siaga Aktif. Pertemuan ini membahas hasil Survey Mawas Diri (SMD) dan merencanakan pemecahan masalah kesehatan serta langkah-langkah kegiatan yang disesuaikan pengembangan Desa Siaga Aktif. MMD dilaksanakan di Balai Desa segera setelah SMD dilaksanakan.

Sebagai Narasumber adalah Bidan Desa Ibu Ajizah yang selalu senantiasa memantau pertumbuhan atau perkembangan Kesehatan di Desa Tanggungharjo melalui program Desa yang telah berjalan, seperti Posyandu, Kelas Bumil, Kelas Ibu dan Balita serta program Kesehatan Desa yang lainnya. Hadir juga Ibu Camat Grobogan, Kepala Puskemas Grobogan serta adik-adik KKN IAIN KUDUS Angkatan 21 yang sedang menjalankan KKN nya di Desa Tanggungharjo.

Pelaksanaan MMD:

1. Pembukaan dilakukan oleh kepala desa dengan menguraikan tujuan MMD dan  menghimbau seluruh peserta agar aktif mengemukakan pendapat dan pengalaman sehingga membantu pemecahan masalah yang dihadapi bersama
2. 2. Perkenalan peserta yang dipimpin oleh perwakilan kader untuk menimbulkan suasana keakraban
3. Penyajian hasil SMD oleh kader
4. Perumusan dan penentuan prioritas masalah berdasarkan hasil SMD.
5. Menggali dan mengenali potensi yang ada di masyarakat untuk memecahkan masalah yang dihadapi.
6. Ada fasilitasi teknis dari petugas kesehatan dan sektor terkait di tingkat desa dan kecamatan.
7. Penyusunan rencana kerja pemecahan masalah kesehatan serta langkah-langkah kegiatan kesehatan tingkat Desa
8. Pengorganisasian masyarakat, dilakukan dengan jalan menyusun seksi-seksi beserta tupoksinya yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan rencana kerja yang telah disusun.
9. Pernyataan tekad bersama untuk melaksanakan kegiatan kesehatan tingkat Desa.

Dengan terlaksananya program MMD di Desa Tanggungharjo, diharapkan tingkat Kesehatan dan Kepedulian Terhadap Kesehatan bisa berkembang lebih baik lagi, serta apa yang menjadi Program usulan bisa di realisasikan oleh pihak Desa.docKoen